MediaTek Dimensity 6080 5G vs Snapdragon: Perbandingan Performa, Konsumsi Daya, dan Fitur

Eja Setiawan

MediaTek dan Qualcomm adalah dua produsen chipset smartphone terkemuka di dunia. Keduanya memiliki berbagai seri chipset yang ditujukan untuk segmen pasar yang berbeda, mulai dari kelas bawah hingga kelas atas. Salah satu seri chipset yang cukup populer adalah MediaTek Dimensity dan Qualcomm Snapdragon.

MediaTek Dimensity adalah seri chipset yang mendukung jaringan 5G, yang merupakan teknologi komunikasi generasi kelima yang menawarkan kecepatan transfer data yang sangat tinggi, latensi yang rendah, dan kapasitas jaringan yang besar. Qualcomm Snapdragon juga memiliki seri chipset yang mendukung 5G, seperti Snapdragon 6, 7, dan 8.

Dalam artikel ini, kita akan membandingkan salah satu chipset MediaTek Dimensity, yaitu Dimensity 6080 5G, dengan beberapa chipset Snapdragon yang setara, yaitu Snapdragon 695 5G, Snapdragon 778G 5G, dan Snapdragon 860 4G. Kita akan melihat performa, konsumsi daya, dan fitur-fitur utama dari masing-masing chipset. Artikel ini akan dibagi menjadi enam subjudul, yaitu:

  • Arsitektur CPU
  • Performa CPU
  • GPU dan Performa Grafis
  • Konsumsi Daya dan Efisiensi
  • Fitur dan Spesifikasi Lainnya
  • Kesimpulan

Arsitektur CPU

CPU atau Central Processing Unit adalah komponen utama dari chipset yang bertanggung jawab untuk menjalankan instruksi-instruksi program dan memproses data. CPU biasanya terdiri dari beberapa inti atau core yang dapat bekerja secara paralel untuk meningkatkan performa. Arsitektur CPU menentukan bagaimana inti-inti tersebut dirancang dan diatur, serta berapa frekuensi atau kecepatan kerja mereka.

MediaTek Dimensity 6080 5G memiliki CPU octa-core yang terdiri dari dua inti Cortex-A76 berkecepatan 2,4 GHz dan enam inti Cortex-A55 berkecepatan 2 GHz. Cortex-A76 adalah inti kinerja tinggi yang dapat menangani tugas-tugas berat, sedangkan Cortex-A55 adalah inti hemat daya yang dapat menangani tugas-tugas ringan. Arsitektur CPU ini menggunakan teknologi 6 nanometer (nm) dari TSMC, yang merupakan ukuran proses fabrikasi yang menunjukkan seberapa kecil transistor-transistor yang digunakan. Semakin kecil ukuran proses, semakin banyak transistor yang dapat dimuat dalam satu chip, sehingga meningkatkan performa dan efisiensi.

Snapdragon 695 5G memiliki CPU octa-core yang terdiri dari dua inti Kryo 660 Gold berkecepatan 2,2 GHz dan enam inti Kryo 660 Silver berkecepatan 1,8 GHz. Kryo 660 Gold adalah inti kinerja tinggi yang berbasis pada Cortex-A78, sedangkan Kryo 660 Silver adalah inti hemat daya yang berbasis pada Cortex-A55. Arsitektur CPU ini juga menggunakan teknologi 6 nm dari TSMC.

Snapdragon 778G 5G memiliki CPU octa-core yang terdiri dari empat inti Kryo 670 Gold berkecepatan 2,4 GHz dan empat inti Kryo 670 Silver berkecepatan 1,9 GHz. Kryo 670 Gold adalah inti kinerja tinggi yang berbasis pada Cortex-A78, sedangkan Kryo 670 Silver adalah inti hemat daya yang berbasis pada Cortex-A55. Arsitektur CPU ini menggunakan teknologi 6 nm dari Samsung, yang merupakan salah satu pesaing TSMC dalam bidang fabrikasi chip.

Snapdragon 860 4G memiliki CPU octa-core yang terdiri dari satu inti Kryo 485 Gold berkecepatan 2,96 GHz, tiga inti Kryo 485 Gold berkecepatan 2,42 GHz, dan empat inti Kryo 485 Silver berkecepatan 1,8 GHz. Kryo 485 Gold adalah inti kinerja tinggi yang berbasis pada Cortex-A76, sedangkan Kryo 485 Silver adalah inti hemat daya yang berbasis pada Cortex-A55. Arsitektur CPU ini menggunakan teknologi 7 nm dari TSMC, yang merupakan ukuran proses yang lebih besar daripada chipset lainnya.

Performa CPU

Performa CPU dapat diukur dengan menggunakan berbagai tes dan benchmark yang menguji kemampuan CPU dalam menjalankan berbagai skenario, seperti komputasi aritmatika, pemrosesan gambar, rendering grafis, dan lain-lain. Beberapa benchmark yang populer adalah AnTuTu, Geekbench, 3DMark, dan PCMark.

Berdasarkan hasil benchmark AnTuTu v10, MediaTek Dimensity 6080 5G mendapatkan skor total 426.698, dengan rincian 134.107 untuk skor CPU, 69.562 untuk skor GPU, 102.141 untuk skor memori, dan 122.243 untuk skor UX. AnTuTu adalah benchmark yang menguji performa keseluruhan dari chipset, termasuk CPU, GPU, RAM, dan I/O.

Berdasarkan hasil benchmark Geekbench 6, MediaTek Dimensity 6080 5G mendapatkan skor single-core 762 dan skor multi-core 2.049. Geekbench adalah benchmark yang menguji performa CPU dalam menjalankan tugas-tugas sehari-hari, seperti browsing, email, sosial media, dan lain-lain.

Berdasarkan hasil benchmark 3DMark, MediaTek Dimensity 6080 5G belum memiliki data yang tersedia. 3DMark adalah benchmark yang menguji performa grafis dari chipset, terutama dalam menjalankan game dan aplikasi 3D.

Berdasarkan hasil benchmark PCMark, MediaTek Dimensity 6080 5G mendapatkan skor total 10.561, dengan rincian 9.899 untuk skor Work 3.0, 8.925 untuk skor Writing 3.0, 11.583 untuk skor Photo Editing 3.0, 9.433 untuk skor Video Editing 3.0, dan 11.964 untuk skor Data Manipulation 3.0. PCMark adalah benchmark yang menguji performa chipset dalam menjalankan berbagai skenario kerja, seperti menulis, mengedit foto, mengedit video, dan lain-lain.

Berdasarkan hasil benchmark AnTuTu v10, Snapdragon 695 5G mendapatkan skor total 435.546, dengan rincian 145.353 untuk skor CPU, 83.238 untuk skor GPU, 92.859 untuk skor memori, dan 118.299 untuk skor UX. Ini berarti Snapdragon 695 5G memiliki performa yang sedikit lebih baik daripada MediaTek Dimensity 6080 5G secara keseluruhan.

Berdasarkan hasil benchmark Geekbench 6, Snapdragon 695 5G mendapatkan skor single-core 906 dan skor multi-core 2.116. Ini berarti Snapdragon 695 5G memiliki performa single-core yang lebih baik daripada MediaTek Dimensity 6080 5G, tetapi performa multi-core yang hampir sama.

Berdasarkan hasil benchmark 3DMark, Snapdragon 695 5G mendapatkan skor 1.199 untuk tes Wild Life Performance, dengan rincian 7 FPS untuk tes grafis dan 99% untuk stabilitas. Ini berarti Snapdragon 695 5G memiliki performa grafis yang cukup baik, tetapi tidak sebaik chipset kelas atas.

Berdasarkan hasil benchmark PCMark, Snapdragon 695 5G belum memiliki data yang tersedia.

Berdasarkan hasil benchmark AnTuTu v10, Snapdragon 778G 5G mendapatkan skor total 526.689, dengan rincian 173.596 untuk skor CPU, 198.355 untuk skor GPU, 104.857 untuk skor memori, dan 149.881 untuk skor UX. Ini berarti Snapdragon 778G 5G memiliki performa yang lebih baik daripada MediaTek Dimensity 6080 5G dan Snapdragon 695 5G secara keseluruhan, terutama dalam hal GPU.

Berdasarkan hasil benchmark Geekbench 6, Snapdragon 778G 5G mendapatkan skor single-core 789 dan skor multi-core 2.815. Ini berarti Snapdragon 778G 5G memiliki performa single-core yang lebih rendah daripada Snapdragon 695 5G, tetapi performa multi-core yang lebih tinggi daripada MediaTek Dimensity 6080 5G dan Snapdragon 695 5G.

Also Read

Bagikan: