MediaTek Dimensity 7200 Ultra: Chipset 5G Kelas Menengah yang Setara dengan Snapdragon 865

Luluh Sihombing

MediaTek Dimensity 7200 Ultra adalah salah satu chipset terbaru yang dirilis oleh MediaTek pada tahun 2023. Chipset ini merupakan chipset 5G kelas menengah yang menawarkan performa yang tinggi, efisiensi daya yang baik, dan fitur-fitur canggih. Chipset ini pertama kali digunakan oleh vivo V27 5G, sebuah smartphone kelas menengah yang diluncurkan di Indonesia pada bulan Maret 2023.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki beberapa keunggulan yang membuatnya setara atau bahkan lebih baik dari beberapa chipset kompetitornya, seperti Qualcomm Snapdragon 865, Qualcomm Snapdragon 778G, Samsung Exynos 1380, dan lain-lain. Berikut adalah beberapa aspek yang dapat digunakan untuk membandingkan chipset ini dengan chipset lainnya.

Proses Fabrikasi

Proses fabrikasi adalah salah satu faktor yang mempengaruhi performa dan efisiensi daya dari sebuah chipset. Semakin kecil ukuran proses fabrikasi, semakin banyak transistor yang dapat dimuat dalam sebuah chipset, sehingga meningkatkan kinerja dan mengurangi konsumsi daya.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra menggunakan proses fabrikasi 4nm, yang merupakan teknologi terbaru yang saat ini hanya dimiliki oleh MediaTek dan Apple. Proses fabrikasi 4nm ini membuat chipset ini lebih efisien dibandingkan dengan chipset lain yang menggunakan proses fabrikasi 7nm atau lebih besar, seperti Qualcomm Snapdragon 865, Qualcomm Snapdragon 778G, dan Samsung Exynos 1380.

CPU

CPU adalah komponen utama dari sebuah chipset yang bertanggung jawab untuk menjalankan instruksi-instruksi dari sistem operasi, aplikasi, dan game. CPU memiliki beberapa core yang dapat bekerja secara paralel untuk meningkatkan performa. Core-core ini memiliki frekuensi atau kecepatan yang berbeda-beda, tergantung pada tingkat beban kerja yang dihadapi.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki CPU octa-core yang terdiri dari dua core ARM Cortex-A715 dengan frekuensi 2,8 GHz dan enam core ARM Cortex-A510 dengan frekuensi 2,0 GHz. Core Cortex-A715 adalah core terbaru yang memiliki performa 30% lebih tinggi dan efisiensi daya 20% lebih baik dibandingkan dengan core Cortex-A78 yang digunakan oleh beberapa chipset lain, seperti Qualcomm Snapdragon 865, Qualcomm Snapdragon 778G, dan Samsung Exynos 1380. Core Cortex-A510 adalah core terbaru yang memiliki performa 35% lebih tinggi dan efisiensi daya 20% lebih baik dibandingkan dengan core Cortex-A55 yang digunakan oleh beberapa chipset lain, seperti Qualcomm Snapdragon 865 dan Samsung Exynos 1380.

Berdasarkan pengujian dengan aplikasi AnTuTu v10, MediaTek Dimensity 7200 Ultra mampu mendapatkan skor 720.642 poin, yang 22% lebih tinggi dibandingkan dengan Qualcomm Snapdragon 778G dengan skor 589.879 poin, dan 15% lebih tinggi dibandingkan dengan Qualcomm Snapdragon 865 dengan skor 625.000 poin. Skor ini menunjukkan bahwa CPU MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki performa yang sangat baik untuk menjalankan berbagai aplikasi dan game.

GPU

GPU adalah komponen dari sebuah chipset yang bertanggung jawab untuk mengolah grafis dari sistem operasi, aplikasi, dan game. GPU memiliki beberapa core yang dapat bekerja secara paralel untuk meningkatkan kualitas dan kecepatan grafis. GPU juga memiliki frekuensi atau kecepatan yang berbeda-beda, tergantung pada tingkat beban kerja yang dihadapi.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki GPU Mali-G610 MC4, yang merupakan GPU terbaru dari ARM. GPU ini memiliki empat core dengan frekuensi 1,0 GHz. GPU ini mampu menghasilkan grafis berkualitas tinggi dengan dukungan fitur-fitur canggih, seperti Vulkan 1.2, OpenGL ES 3.2, OpenCL 2.0, dan DirectX 12. GPU ini juga mendukung layar dengan resolusi hingga 4K Ultra HD dan refresh rate 60 Hz.

GPU Mali-G610 MC4 memiliki performa yang setara atau bahkan lebih baik dari GPU Adreno 650 yang digunakan oleh Qualcomm Snapdragon 865. GPU Adreno 650 memiliki frekuensi 587 MHz dan mendukung layar dengan resolusi hingga 4K Ultra HD dan refresh rate 144 Hz. Berdasarkan pengujian dengan aplikasi GFXBench 5.0, GPU Mali-G610 MC4 mampu mendapatkan skor 64 fps pada tes Aztec Ruins High Tier Offscreen, yang sama dengan skor GPU Adreno 650. Skor ini menunjukkan bahwa GPU MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki performa yang sangat baik untuk mengolah grafis dari berbagai aplikasi dan game.

AI

AI adalah kependekan dari Artificial Intelligence, yang merupakan kemampuan dari sebuah chipset untuk melakukan proses-proses yang membutuhkan kecerdasan, seperti pengenalan wajah, pengenalan suara, pengenalan objek, pemrosesan gambar, pemrosesan video, dan lain-lain. AI dapat meningkatkan kualitas dan kecepatan dari berbagai fitur yang ada pada sistem operasi, aplikasi, dan game.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki AI Processor Unit (APU) 5.0, yang merupakan unit khusus untuk melakukan proses-proses AI. APU 5.0 memiliki enam core yang terdiri dari dua core Cortex-A715, dua core Cortex-A510, dan dua core AI Engine. APU 5.0 mampu melakukan proses AI dengan kecepatan hingga 5,5 TOPS (Tera Operations Per Second), yang merupakan kecepatan tertinggi di antara chipset kelas menengah lainnya.

APU 5.0 mendukung berbagai framework AI, seperti TensorFlow, TensorFlow Lite, Caffe, Caffe2, ONNX, dan PyTorch. APU 5.0 juga mendukung berbagai fitur AI, seperti AI Face Detection, AI Face Unlock, AI Scene Detection, AI Portrait, AI Video, AI Noise Reduction, AI HDR, AI Super Resolution, AI Bokeh, dan lain-lain. APU 5.0 dapat meningkatkan kualitas dan kecepatan dari berbagai fitur AI yang ada pada sistem operasi, aplikasi, dan game.

5G

5G adalah generasi kelima dari teknologi jaringan seluler, yang menawarkan kecepatan, kapasitas, dan latensi yang lebih baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya. 5G dapat meningkatkan pengalaman pengguna dalam mengakses internet, streaming video, bermain game online, dan lain-lain.

MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki modem 5G integrasi, yang merupakan modem yang terhubung langsung dengan chipset, sehingga mengurangi konsumsi daya dan meningkatkan efisiensi. Modem 5G ini mendukung berbagai frekuensi 5G, seperti sub-6 GHz dan mmWave. Modem 5G ini juga mendukung berbagai mode 5G, seperti SA (Standalone) dan NSA (Non-Standalone). Modem 5G ini juga mendukung berbagai fitur 5G, seperti DSS (Dynamic Spectrum Sharing), VoNR (Voice over New Radio), Dual SIM Dual Standby 5G, dan lain-lain.

Modem 5G yang dimiliki oleh MediaTek Dimensity 7200 Ultra mampu mencapai kecepatan download hingga 4,7 Gbps dan kecepatan upload hingga 2,5 Gbps. Kecepatan ini lebih tinggi dibandingkan dengan modem 5G yang dimiliki oleh Qualcomm Snapdragon 778G, yang mampu mencapai kecepatan download hingga 2,9 Gbps dan kecepatan upload hingga 1,6 Gbps. Kecepatan ini juga setara dengan modem 5G yang dimiliki oleh Qualcomm Snapdragon 865, yang mampu mencapai kecepatan download hingga 4,7 Gbps dan kecepatan upload hingga 2,5 Gbps. Kecepatan ini menunjukkan bahwa modem 5G MediaTek Dimensity 7200 Ultra memiliki performa yang sangat baik untuk mengakses internet dengan jaringan 5G.

Fitur Lainnya

Selain aspek-aspek di atas, MediaTek Dimensity 7200 Ultra juga memiliki

Also Read

Bagikan: