MediaTek Dimensity 8300 Ultra: Chipset Flagship dengan Performa Setara Snapdragon 8+ Gen 1

Daliman Rajata

MediaTek Dimensity 8300 Ultra adalah chipset terbaru dari MediaTek yang diluncurkan pada November 2023. Chipset ini menggunakan proses fabrikasi 4 nm dari TSMC, yang merupakan teknologi tercanggih saat ini. Chipset ini juga memiliki fitur-fitur unggulan, seperti generative AI, APU 780, dan ISP Imagiq 980, yang membuatnya mampu menghadirkan pengalaman yang luar biasa bagi pengguna smartphone.

Namun, seberapa kencang sebenarnya performa chipset ini? Apakah ia bisa bersaing dengan chipset flagship lainnya, khususnya dari Qualcomm, yang selama ini mendominasi pasar smartphone premium? Dalam artikel ini, kita akan membahas perbandingan antara MediaTek Dimensity 8300 Ultra dengan beberapa chipset Snapdragon yang setara atau mendekati performanya.

Spesifikasi MediaTek Dimensity 8300 Ultra

MediaTek Dimensity 8300 Ultra memiliki konfigurasi CPU octa-core, yang terdiri dari satu inti Cortex-A715 berkecepatan 3,35 GHz, tiga inti Cortex-A715 berkecepatan 3,2 GHz, dan empat inti Cortex-A510 berkecepatan 2,2 GHz. Inti Cortex-A715 adalah inti terbaru dari ARM yang dirancang untuk performa tinggi, sedangkan inti Cortex-A510 adalah inti hemat daya yang lebih efisien dari generasi sebelumnya.

Untuk GPU, MediaTek Dimensity 8300 Ultra menggunakan Mali-G615 dengan enam inti, yang diklaim mampu meningkatkan performa grafis hingga 60 persen dan efisiensi daya hingga 55 persen dibandingkan dengan generasi sebelumnya. GPU ini juga mendukung fitur-fitur seperti ray tracing, variable rate shading, dan Vulkan 1.2.

Salah satu fitur andalan dari MediaTek Dimensity 8300 Ultra adalah generative AI, yang merupakan teknologi kecerdasan buatan yang dapat menciptakan konten baru berdasarkan data yang ada. Chipset ini memiliki APU 780, yaitu unit pemrosesan AI yang terintegrasi, yang dapat memproses model AI Stable Diffusion. Model ini dapat menghasilkan gambar, video, atau suara yang realistis dan berkualitas tinggi, seperti foto potret, video slow motion, atau suara karaoke.

Selain itu, MediaTek Dimensity 8300 Ultra juga memiliki ISP Imagiq 980, yaitu unit pemrosesan gambar yang canggih, yang dapat mengoptimalkan kualitas foto dan video yang diambil oleh kamera smartphone. ISP ini mendukung fitur-fitur seperti HDR, noise reduction, bokeh, face detection, dan video 4K 60 fps.

Perbandingan dengan Snapdragon 8+ Gen 1

Snapdragon 8+ Gen 1 adalah chipset flagship dari Qualcomm yang diluncurkan pada Agustus 2023. Chipset ini juga menggunakan proses fabrikasi 4 nm dari TSMC, yang sama dengan MediaTek Dimensity 8300 Ultra. Chipset ini memiliki konfigurasi CPU octa-core, yang terdiri dari satu inti Cortex-X2 berkecepatan 3,19 GHz, tiga inti Cortex-A710 berkecepatan 2,75 GHz, dan empat inti Cortex-A510 berkecepatan 1,8 GHz. Inti Cortex-X2 adalah inti khusus dari ARM yang dirancang untuk performa ekstrem, sedangkan inti Cortex-A710 adalah inti baru yang lebih cepat dan hemat daya dari generasi sebelumnya.

Untuk GPU, Snapdragon 8+ Gen 1 menggunakan Adreno 730, yang diklaim mampu meningkatkan performa grafis hingga 30 persen dan efisiensi daya hingga 20 persen dibandingkan dengan generasi sebelumnya. GPU ini juga mendukung fitur-fitur seperti ray tracing, variable rate shading, dan Vulkan 1.2.

Snapdragon 8+ Gen 1 juga memiliki fitur-fitur unggulan, seperti Snapdragon Elite Gaming, Snapdragon Sound, dan Snapdragon Sight. Snapdragon Elite Gaming adalah fitur yang dapat meningkatkan pengalaman bermain game, seperti dengan menambahkan efek suara 3D, mengurangi latensi, dan meningkatkan frame rate. Snapdragon Sound adalah fitur yang dapat meningkatkan kualitas suara, seperti dengan mengurangi noise, meningkatkan volume, dan mendukung format audio hi-res. Snapdragon Sight adalah fitur yang dapat meningkatkan kualitas foto dan video, seperti dengan mengurangi blur, meningkatkan warna, dan mendukung video 8K 30 fps.

Berdasarkan skor benchmark AnTuTu v10, Snapdragon 8+ Gen 1 meraih skor rata-rata sekitar 1,2 juta poin, sedangkan MediaTek Dimensity 8300 Ultra meraih skor rata-rata sekitar 1,5 juta poin . Hal ini menunjukkan bahwa performa MediaTek Dimensity 8300 Ultra lebih tinggi dari Snapdragon 8+ Gen 1, terutama di sisi CPU dan GPU. Namun, skor benchmark ini tidak selalu mencerminkan pengalaman penggunaan sehari-hari, karena banyak faktor lain yang mempengaruhi, seperti optimisasi software, dukungan memori, dan sistem pendingin.

Perbandingan dengan Snapdragon 8 Gen 2

Snapdragon 8 Gen 2 adalah chipset flagship dari Qualcomm yang diluncurkan pada Desember 2023. Chipset ini juga menggunakan proses fabrikasi 4 nm, tetapi dari Samsung, yang berbeda dengan MediaTek Dimensity 8300 Ultra dan Snapdragon 8+ Gen 1. Chipset ini memiliki konfigurasi CPU octa-core, yang terdiri dari satu inti Cortex-X3 berkecepatan 3,2 GHz, tiga inti Cortex-A710 berkecepatan 2,8 GHz, dan empat inti Cortex-A510 berkecepatan 1,9 GHz. Inti Cortex-X3 adalah inti khusus dari ARM yang dirancang untuk performa ekstrem, yang lebih cepat dari inti Cortex-X2.

Untuk GPU, Snapdragon 8 Gen 2 menggunakan Adreno 740, yang diklaim mampu meningkatkan performa grafis hingga 40 persen dan efisiensi daya hingga 25 persen dibandingkan dengan generasi sebelumnya. GPU ini juga mendukung fitur-fitur seperti ray tracing, variable rate shading, dan Vulkan 1.2.

Snapdragon 8 Gen 2 juga memiliki fitur-fitur unggulan, seperti Snapdragon Elite Gaming, Snapdragon Sound, dan Snapdragon Sight, yang sama dengan Snapdragon 8+ Gen 1. Namun, Snapdragon 8 Gen 2 juga memiliki fitur tambahan, yaitu Snapdragon AI Engine, yang merupakan unit pemrosesan AI yang terintegrasi, yang dapat memproses berbagai macam model AI, seperti natural language processing, computer vision, dan voice recognition.

Berdasarkan skor benchmark AnTuTu v10, Snapdragon 8 Gen 2 meraih skor rata-rata sekitar 1,4 juta poin, sedangkan MediaTek Dimensity 8300 Ultra meraih skor rata-rata sekitar 1,5 juta poin . Hal ini menunjukkan bahwa performa MediaTek Dimensity 8300 Ultra hampir setara dengan Snapdragon 8 Gen 2, terutama di sisi CPU. Namun, di sisi GPU, Snapdragon 8 Gen 2 masih lebih unggul dari MediaTek Dimensity 8300 Ultra. Sama seperti sebelumnya, skor benchmark ini tidak selalu mencerminkan pengalaman penggunaan sehari-hari, karena banyak faktor lain yang mempengaruhi.

Kesimpulan

Dari perbandingan di atas, kita dapat melihat bahwa MediaTek Dimensity 8300 Ultra adalah chipset yang sangat kencang dan mampu bersaing dengan chipset flagship lainnya, khususnya dari Qualcomm. Chipset ini memiliki performa yang setara atau bahkan lebih tinggi dari Snapdragon 8+ Gen 1, dan hampir setara dengan Snapdragon 8 Gen 2. Chipset ini juga memiliki fitur-fitur unggulan, seperti generative AI, APU 780, dan ISP Imagiq 980, yang membuatnya mampu menghadirkan pengalaman yang luar biasa bagi pengguna smartphone.

Namun, performa chipset ini juga dipengaruhi oleh banyak fakt

Also Read

Bagikan: