MediaTek Helio G88: Chipset Menengah yang Setara dengan Snapdragon 680

Daliman Rajata

MediaTek Helio G88 adalah chipset delapan inti yang dirancang untuk ponsel pintar kelas menengah dengan fokus pada performa gaming dan fotografi. Chipset ini diluncurkan pada Juni 2021 dan telah digunakan oleh beberapa merek ponsel, seperti Redmi, Infinix, dan Tecno. Dalam artikel ini, kita akan membahas spesifikasi, fitur, dan kemampuan MediaTek Helio G88, serta membandingkannya dengan chipset lain yang setara dengannya, yaitu Qualcomm Snapdragon 680.

Spesifikasi MediaTek Helio G88

MediaTek Helio G88 dibangun dengan teknologi fabrikasi 12nm FinFET, yang menawarkan efisiensi daya yang baik. Chipset ini memiliki delapan inti CPU, yang terdiri dari dua inti ARM Cortex-A75 dengan kecepatan hingga 2,0 GHz dan enam inti ARM Cortex-A55 dengan kecepatan hingga 1,8 GHz. Untuk pengolahan grafis, chipset ini menggunakan GPU ARM Mali-G52 MC2 dengan kecepatan hingga 1,0 GHz.

MediaTek Helio G88 mendukung layar dengan resolusi hingga Full HD+ (2520 x 1080 piksel) dan refresh rate hingga 90 Hz, yang memberikan pengalaman visual yang halus dan responsif. Chipset ini juga mendukung RAM LPDDR4x hingga 8 GB dengan frekuensi hingga 1800 MHz dan penyimpanan eMMC 5.1.

Untuk konektivitas, MediaTek Helio G88 memiliki modem 4G LTE Cat-7 DL / Cat-13 UL, yang mendukung agregasi carrier, dual 4G VoLTE, dan VoWiFi. Chipset ini juga memiliki Wi-Fi 5 (802.11ac), Bluetooth 5.0, GPS, GLONASS, Beidou, Galileo, QZSS, dan FM radio.

Untuk fotografi, MediaTek Helio G88 memiliki ISP (Image Signal Processor) yang dapat menangani kamera tunggal hingga 64 MP atau kamera ganda hingga 16 MP + 16 MP. Chipset ini juga memiliki fitur-fitur seperti AI camera, AI face detection, AI beautification, bokeh, HDR, EIS, dan night shot.

Fitur MediaTek Helio G88

MediaTek Helio G88 memiliki beberapa fitur unggulan yang membuatnya cocok untuk ponsel gaming dan fotografi kelas menengah. Berikut adalah beberapa fitur tersebut:

  • HyperEngine 2.0 Lite: Ini adalah teknologi yang dioptimalkan untuk gaming, yang meliputi aspek-aspek seperti manajemen sumber daya, peningkatan performa, pengurangan latensi, dan kualitas gambar. Fitur ini juga dapat mengalokasikan bandwidth secara dinamis antara Wi-Fi dan LTE, serta melakukan switching cepat antara koneksi yang berbeda.
  • MediaTek APU 2.0: Ini adalah unit pemrosesan AI (Artificial Intelligence) yang terintegrasi dengan chipset, yang dapat meningkatkan kemampuan AI pada ponsel, seperti pengenalan wajah, pengoptimalan kamera, asisten suara, dan lain-lain. APU 2.0 dapat menghasilkan performa AI hingga 0,833 TOPS (Trillion Operations Per Second).
  • MiraVision: Ini adalah teknologi yang meningkatkan kualitas gambar pada layar, dengan fitur-fitur seperti HDR10+, SDR to HDR, MEMC (Motion Estimation and Motion Compensation), gamut enhancement, dan contrast enhancement. Fitur ini juga dapat menyesuaikan parameter gambar sesuai dengan kondisi cahaya dan preferensi pengguna.

Perbandingan MediaTek Helio G88 dengan Snapdragon 680

Snapdragon 680 adalah chipset delapan inti yang juga dirancang untuk ponsel kelas menengah, yang diluncurkan pada Desember 2021. Chipset ini dibangun dengan teknologi fabrikasi 8nm LPP, yang lebih hemat daya daripada 12nm FinFET. Chipset ini memiliki delapan inti Kryo 460, yang terdiri dari dua inti Cortex-A76 dengan kecepatan hingga 2,2 GHz dan enam inti Cortex-A55 dengan kecepatan hingga 1,8 GHz. Untuk pengolahan grafis, chipset ini menggunakan GPU Adreno 612.

Snapdragon 680 mendukung layar dengan resolusi hingga Full HD+ (2520 x 1080 piksel) dan refresh rate hingga 120 Hz, yang lebih tinggi daripada 90 Hz pada Helio G88. Chipset ini juga mendukung RAM LPDDR4x hingga 8 GB dengan frekuensi hingga 1866 MHz dan penyimpanan UFS 2.1 atau eMMC 5.1.

Untuk konektivitas, Snapdragon 680 memiliki modem Snapdragon X12 LTE, yang mendukung 4G LTE Cat-12 DL / Cat-13 UL, yang lebih cepat daripada Cat-7 DL / Cat-13 UL pada Helio G88. Chipset ini juga memiliki Wi-Fi 5 (802.11ac), Bluetooth 5.0, NFC, GPS, GLONASS, Beidou, Galileo, QZSS, SBAS, dan FM radio.

Untuk fotografi, Snapdragon 680 memiliki ISP Spectra 250L, yang dapat menangani kamera tunggal hingga 48 MP atau kamera ganda hingga 16 MP + 16 MP. Chipset ini juga memiliki fitur-fitur seperti AI camera, HDR, bokeh, EIS, dan zero shutter lag.

Jika kita membandingkan spesifikasi dan fitur kedua chipset ini, kita dapat melihat bahwa Snapdragon 680 memiliki beberapa keunggulan, seperti teknologi fabrikasi yang lebih baik, refresh rate yang lebih tinggi, modem yang lebih cepat, dan penyimpanan yang lebih fleksibel. Namun, Helio G88 juga memiliki beberapa keunggulan, seperti GPU yang lebih kuat, kamera yang lebih resolusi, dan teknologi gambar yang lebih canggih.

Untuk melihat perbandingan performa antara kedua chipset ini, kita dapat menggunakan beberapa aplikasi benchmark yang populer, seperti AnTuTu, Geekbench, dan 3DMark. Berikut adalah hasil benchmark yang kami dapatkan dari beberapa sumber di internet :

Aplikasi MediaTek Helio G88 Snapdragon 680
AnTuTu 255.000 280.000
Geekbench Single-Core 360 500
Geekbench Multi-Core 1.300 1.600
3DMark Sling Shot Extreme 1.200 1.000

Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa Snapdragon 680 unggul dalam tes AnTuTu dan Geekbench, yang mengukur performa CPU secara keseluruhan. Namun, Helio G88 unggul dalam tes 3DMark, yang mengukur performa GPU secara spesifik. Ini menunjukkan bahwa Helio G88 lebih cocok untuk gaming, sementara Snapdragon 680 lebih cocok untuk multitasking.

Kesimpulan

MediaTek Helio G88 adalah chipset menengah yang memiliki performa yang baik untuk gaming dan fotografi. Chipset ini setara dengan Snapdragon 680, yang juga merupakan chipset menengah yang memiliki performa yang baik untuk multitasking. Kedua chipset ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Oleh karena itu, tidak ada jawaban pasti tentang mana yang lebih baik, karena itu tergantung pada pilihan ponsel dan fitur yang ditawarkan oleh masing-masing merek.

Also Read

Bagikan: