Prosesor smartphone adalah komponen penting yang menentukan kinerja, efisiensi, dan fitur dari perangkat Anda. Ada banyak merek prosesor smartphone di pasaran, tetapi empat yang paling populer dan sering dibandingkan adalah Snapdragon dari Qualcomm, MediaTek dari MediaTek, Exynos dari Samsung, dan Kirin dari Huawei. Masing-masing prosesor memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, dan cocok untuk segmen pasar yang berbeda. Artikel ini akan membandingkan prosesor smartphone dari empat merek ini, berdasarkan aspek-aspek seperti arsitektur, teknologi, benchmark, dan dukungan.
Snapdragon: Raja Kinerja dan Inovasi
Snapdragon adalah merek prosesor smartphone yang dibuat oleh Qualcomm, perusahaan semikonduktor asal Amerika Serikat. Snapdragon adalah salah satu prosesor smartphone terpopuler dan paling banyak digunakan oleh produsen smartphone terkemuka, seperti Samsung, Google, Xiaomi, OnePlus, dan lainnya. Snapdragon memiliki berbagai seri prosesor, mulai dari seri 800 untuk perangkat kelas atas, seri 700 dan 600 untuk perangkat kelas menengah, hingga seri 400 untuk perangkat kelas bawah. Snapdragon dikenal sebagai prosesor yang menawarkan kinerja tinggi, efisiensi energi, dan inovasi fitur, seperti konektivitas 5G, AI, kamera, dan gaming.
Snapdragon menggunakan arsitektur ARM, tetapi dengan modifikasi dan penyesuaian dari Qualcomm untuk meningkatkan performa dan fitur. Snapdragon juga menggunakan desain GPU (Graphics Processing Unit) sendiri, yang disebut Adreno, yang lebih unggul dari GPU Mali yang digunakan oleh kebanyakan prosesor smartphone lainnya. Snapdragon juga memiliki banyak komponen tambahan yang disebut dengan Snapdragon Mobile Platform, yang mencakup modem, DSP (Digital Signal Processor), ISP (Image Signal Processor), AIE (Artificial Intelligence Engine), dan lainnya, yang bekerja secara terintegrasi untuk memberikan pengalaman pengguna yang optimal.
Salah satu keunggulan Snapdragon adalah dukungan dan dokumentasi yang baik, yang memudahkan para pengembang untuk membuat dan memodifikasi sistem operasi, aplikasi, dan ROM khusus untuk perangkat yang menggunakan Snapdragon. Snapdragon juga mendukung banyak sistem operasi, seperti Android, Windows, dan Linux. Snapdragon juga mendapat pembaruan dan perbaikan secara berkala dari Qualcomm, yang membuatnya tetap kompetitif dan sesuai dengan perkembangan teknologi terbaru.
Beberapa contoh prosesor Snapdragon terbaru dan terbaik adalah:
- Snapdragon 888: Ini adalah prosesor unggulan terbaru dari Qualcomm, yang diluncurkan pada akhir tahun 2020. Snapdragon 888 menggunakan proses fabrikasi 5 nm, yang membuatnya lebih hemat energi dan lebih cepat dari generasi sebelumnya. Snapdragon 888 memiliki CPU octa-core, yang terdiri dari satu core Kryo 680 Prime berkecepatan 2,84 GHz, tiga core Kryo 680 Gold berkecepatan 2,42 GHz, dan empat core Kryo 680 Silver berkecepatan 1,8 GHz. Snapdragon 888 juga memiliki GPU Adreno 660, yang diklaim 35% lebih cepat dan 20% lebih hemat energi dari Adreno 650. Snapdragon 888 juga memiliki fitur-fitur canggih, seperti Snapdragon X60 5G Modem, Spectra 580 ISP, Hexagon 780 DSP, dan Snapdragon Elite Gaming, yang membuatnya menjadi prosesor yang ideal untuk perangkat kelas atas, terutama untuk gaming dan fotografi.
- Snapdragon 778G: Ini adalah prosesor kelas menengah terbaru dari Qualcomm, yang diluncurkan pada pertengahan tahun 2021. Snapdragon 778G juga menggunakan proses fabrikasi 5 nm, yang membuatnya lebih hemat energi dan lebih cepat dari seri 700 sebelumnya. Snapdragon 778G memiliki CPU octa-core, yang terdiri dari empat core Kryo 670 Gold berkecepatan 2,4 GHz, dan empat core Kryo 670 Silver berkecepatan 1,9 GHz. Snapdragon 778G juga memiliki GPU Adreno 642L, yang mendukung refresh rate hingga 144 Hz dan HDR10+. Snapdragon 778G juga memiliki fitur-fitur menarik, seperti Snapdragon X53 5G Modem, Spectra 570L ISP, Hexagon 770 DSP, dan Qualcomm AI Engine, yang membuatnya menjadi prosesor yang tangguh untuk perangkat kelas menengah, terutama untuk gaming dan AI.
MediaTek: Raja Harga dan Pasar
MediaTek adalah merek prosesor smartphone yang dibuat oleh MediaTek, perusahaan semikonduktor asal Taiwan. MediaTek adalah salah satu produsen prosesor smartphone terbesar di dunia, yang memasok prosesor untuk banyak produsen smartphone, terutama dari China, India, dan Asia Tenggara. MediaTek memiliki berbagai seri prosesor, mulai dari seri Dimensity untuk perangkat kelas atas dan menengah, seri Helio untuk perangkat kelas menengah dan bawah, hingga seri MT untuk perangkat kelas bawah dan IoT (Internet of Things). MediaTek dikenal sebagai prosesor yang menawarkan harga terjangkau, ketersediaan luas, dan variasi pilihan, yang cocok untuk segmen pasar yang beragam.
MediaTek juga menggunakan arsitektur ARM, tetapi dengan menggunakan core ARM standar, seperti Cortex-A, Cortex-M, dan Cortex-R, tanpa banyak modifikasi. MediaTek juga menggunakan desain GPU standar dari ARM, yaitu Mali, yang memiliki kinerja yang lebih rendah dari Adreno. MediaTek juga memiliki beberapa komponen tambahan, seperti modem, ISP, AI Processor, dan lainnya, tetapi tidak sebanyak dan sebaik Snapdragon. MediaTek juga memiliki dukungan dan dokumentasi yang kurang baik, yang membuatnya lebih sulit untuk dimodifikasi dan diperbarui oleh para pengembang. MediaTek juga hanya mendukung sistem operasi Android, dan jarang mendapat pembaruan dan perbaikan dari MediaTek, yang membuatnya lebih mudah ketinggalan zaman dan tidak kompatibel dengan teknologi terbaru.
Beberapa contoh prosesor MediaTek terbaru dan terbaik adalah:
- Dimensity 1200: Ini adalah prosesor unggulan terbaru dari MediaTek, yang diluncurkan pada awal tahun 2021. Dimensity 1200 menggunakan proses fabrikasi 6 nm, yang membuatnya lebih hemat energi dan lebih cepat dari generasi sebelumnya. Dimensity 1200 memiliki CPU octa-core, yang terdiri dari satu core Cortex-A78 berkecepatan 3 GHz, tiga core Cortex-A78 berkecepatan 2,6 GHz, dan empat core Cortex-A55 berkecepatan 2 GHz. Dimensity 1200 juga memiliki GPU Mali-G77 MC9, yang mendukung refresh rate hingga 168 Hz dan HDR10+. Dimensity 1200 juga memiliki fitur-fitur canggih, seperti 5G UltraSave, HyperEngine 3.0, APU 3.0, dan Imagiq 5.0, yang membuatnya menjadi prosesor yang kuat untuk perangkat kelas atas, terutama untuk gaming dan AI.
- Helio G95: Ini adalah prosesor kelas menengah terbaru dari MediaTek, yang diluncurkan pada akhir tahun 2020. Helio G95 menggunakan proses fabrikasi 12 nm, yang membuatnya kurang hemat energi dan lebih lambat dari seri Dimensity. Helio G95 memiliki CPU octa-core, yang terdiri dari dua core Cortex-A76 berkecepatan 2,05 GHz, dan enam core Cortex-A55 berkecepatan 2 GHz. Helio G95 juga memiliki GPU Mali-G76 MC4, yang mendukung refresh rate hingga 90 Hz dan HDR10. Helio G95 juga memiliki fitur-fitur menarik, seperti HyperEngine, AI Camera, AI Super Resolution, dan Dual 4G VoLTE, yang membuatnya menjadi prosesor yang handal untuk perangkat kelas menengah, terutama untuk gaming dan fotografi.
